Author : Lee Jaehyun
Contact
: Line red28df or bbm 547695D6
Cast
: Seohyun-Kyuhyun-Other
Genre
: Marriage Life – Horror - Sad – Romance
Rating
: 17
***
Seohyun memasuki kamarnya ditemani ibu dan ibu mertuanya. Rasanya, Seohyun ingin menjerit sejak awal kedatangannya di rumahnya. Bukan, bukan karna kehadiran dua wanita paruh baya itu. Hanya saja... Seohyun melihat sosok hantu wanita yang sama seperti saat dirumah sakit. Hantu itu berads tepat dibelakang Kyuhyun.
Seohyun memasuki kamarnya ditemani ibu dan ibu mertuanya. Rasanya, Seohyun ingin menjerit sejak awal kedatangannya di rumahnya. Bukan, bukan karna kehadiran dua wanita paruh baya itu. Hanya saja... Seohyun melihat sosok hantu wanita yang sama seperti saat dirumah sakit. Hantu itu berads tepat dibelakang Kyuhyun.
Ingin sekali Seohyun
berhambur memeluk suaminya itu, namun kehadiran ibu dan ibu mertuanya
membuatnya mengurungkan niatnya. Ia tak mau kedua wanita itu curiga dan merasa
aneh padanya.
Dan kini, saat ia memasuki
kamarny pun, sosok hantu wanita itu masih saja mengikutinya.
"Hyunnie~
gwenchana?" Ny Cho berujar kuatir melihat menantunya terus menunduk
seperti ketakutan
"gwenchana
eommanim~"
"Ka! Lebih baik kau
istirahat, kita akan keluar dan takkan mengganggumu.." ujar ibu Seo.
"Ne eomma~"
Kedua wanita itu
meninggalkan Seohyun seorang diri.
"Ajuhmma~ waeyo? Ada
apa ajuhmma mengikutiku eoh?" lirih Seohyun pada hantu wanita itu.
'Seohyun.. Kau istri dari
Cho Kyuhyun ne?' tanya hantu itu sambil mendekat kearah Seohyun.
Seohyun terus menundukan
wajahnya ketakutan.
'Tolonglah aku... Bujuk
suamimu agar ia mengembalikan rumah suamiku.. Itu satu satunya harta yang
suamiku punya.. Tolonglah Seohyun~ah.. Aku telah membantunya menemukanmu di
sekolah itu.. Sekarang kumohon.. Giliran kau menolongku..'
Hantu wanita itu berujar
sedih.
Seohyun memberanikan diri menoleh kearahnya.
Sosok hantu itu menyentuh lengan Seohyun walaupun menembus kulitnya tak tersentuh.
Seohyun memberanikan diri menoleh kearahnya.
Sosok hantu itu menyentuh lengan Seohyun walaupun menembus kulitnya tak tersentuh.
'Kumohon... Demi suamiku..
Aku sangat mencintainya.. Bujuk suamimu agar mau mengembalikan rumah kami
..Suamiku menjadi gila karena hal ini.. Aku tak tega melihat orang yang
kucintai menderita seperti itu.. '
KLEKK
"Sayang~ kau sedang
apa eoh?"
Tiba tiba Kyuhyun masuk
kedalam kamar. Hantu wanita itu seketika menghilang bersamaan dengan lengan
Kyuhyun yang menyentuh pipi halus Seohyun.
"Gwenchana..."
jawab Seohyun.
"Arraseo, kau mau
keluar? Atau beristirahat?"
"Oppa~" Seohyun
tiba tiba mendekap tubuh Kyuhyun dengan erat
"Ne sayang, ada apa
hm?" Kyuhyun memilih ikut membaringkan tubuhnya disamping seohyun dengan
bersender pada dashboard ranjang mereka.
"Bagaimana dengan
Sooyoung ?" tanya Seohyun.
Mungkin kali ini ia lebih
baik mengurusi masalahnya daripada masalah orang lain.
"Sayang~ aku lupa
memberi taumu sesuatu" ujar Kyuhyun
"Nde? Apa itu?"
"Hshhhhh"
Kyuhyun hela nafasnya
sebelum ia menjelaskan pada Seohyun mengenai Sooyoung.
"Ada apa dengan
Sooyoung, oppa ?" desak Seohyun penasaran
"Dia sudah meninggal
sayang"
Seohyun terhenyak. Dadanya
terasa sesak. Sooyoung? Meninggal? Bagaimana bisa?
Seohyun tak dapat berkata
apapun saat ini. Tubuhnya terasa kaku.
"Saat polisi
mengejarnya.. Tiba tiba Sooyoung membanting stir dan membelokkan mobilnya
kearah jurang. Mobil dan juga dirinya, ikut terbakar saat itu juga.. Dan
Sooyoung.. Tewas saat itu juga.." kyuhyun menjelaskan.
"Aku tak menyangka ini
akan berakhir begini oppa~ hiksss aku takut hikks semua ini salahku"
Seohyun menangis pilu. Kyuhyun semakin mendekapnya erat.
"Anniyeo~ ini bukan
salahmu sayang~ "
"Hiksss Sudah jelas
ini salahku hikss"
"Anniyeo~ sudahlah..
Aku tidak suka kau seperti ini.. Ini bukan salahmu, Sooyoung memang pantas
mendapatkan
hukuman ini karna perbuatan jahatnya padamu.. "
hukuman ini karna perbuatan jahatnya padamu.. "
"Tapi...."
"Sudahlah... Yang
terpenting, ia takkan mencelakaimu lagi.. Sekarang kau hanya perlu mendoakan
Sooyoung agar bahagia di surga.. Kau harus bisa memaafkannya.. Tuhan yang akan
mengurusnya, kita tidak usah ikut campur dalam Kuasanya.." jelas Kyuhyun
sambil mengusap punggung Seohyun agar yeoja itu lebih tenang.
"Arraseo~ hiksss"
"Sekarang, kita makan
malam ne? Kau pasti lapar.. Eomma, appa, eommanim appanim.. Semua sudah
menunggu kita dimeja makan.." Kyuhyun melempar senyum termanisnya pada
istri tercintanya itu.
"Ne, tapi aku ingin
kau menggendongku sampai meja makan" ujar Seohyun manja
"Apa bayarannya jika
aku melakukan itu? " tanya Kyu dengan seringainya
"Baiklah baiklah..
Karena suamiku ini sudah berkorban untukku seharian ini, maka.. Bayaran yang
akan kau terima adalah..."
Seohyun menggantungkan
kalimatnya.
Yeoja itu menatap Kyuhyun dengan tatapan yg sulit diartikan.
Yeoja itu menatap Kyuhyun dengan tatapan yg sulit diartikan.
"Aku milikmu seutuhnya
malam ini~"
Bisik Seohyun ditelinga Kyuhyun.
Bisik Seohyun ditelinga Kyuhyun.
"Aigooo istriku sudah
mulai nakal eoh?"
Kyuhyun mulai menggendong
Seohyun bridal menuju ruang makan.
"Jangan sampai kau
menyesal sayang~" Kyuhyun berbisik yang membuat Seohyun terkekeh geli
***
Seohyun tengah duduk
dikursi meja riasnya. Ia sedang mengoleskam krim malam diwajahnya.
BRAK
Tiba tiba saja, parfum nya
yg berada di meja rias terjatuh dan menggelinding kebawah.
Seohyun heran. Apakah hantu yang melakukannya?
Seohyun heran. Apakah hantu yang melakukannya?
'Seohyun~ah kumohon bantu
aku~'
"ASTAGA!!"
Seohyun hampir saja
terjatuh dari kursi karena sosok hantu wanita itu tiba tiba muncul
disampingnya.
"Ba--ba--baik-lah..
Ajuhmma.. Tapi... Si--si-aappa nama suamimu.?" tanya Seohyun perlahan
'Shim.. '
"Ba--baikk--llah..
Akkku akkan.. Memberitau.. Suamiku.."
SHTTT
Setelah itu, hantu wanita
yang merupakan hantu dari Nyonya shim itu menghilang.
Seohyun mengatur nafasnya
yang sempat terasa sesak karena ketakutan.
Ia meraih gelas berisi air mineral di nakasnya. Menegakknya hingga habis tak tersisa.
Ia meraih gelas berisi air mineral di nakasnya. Menegakknya hingga habis tak tersisa.
"Kau gugup eoh?
Ckckckck"
"ASTAGA!!"
Seohyun kembali dibuat
terkejut oleh kedatangan Kyuhyun yang baru saja keluar dari kamar mandi.
"Hmphh wae?"
Kyuhyun peluk istrinya itu
dari belakang.
"Kau mengejutkanku
oppa!" ujar seohyun.
"Ckckck kau terlihat
gugup sayang, padahal ini kan bukan malam pertama kita, haha"
"Menyebalkan!"
"Awww!"
Kyuhyun menjerit kesakitan
karena Seohyun mencubit keras perutnya. Selalu saja.
"Baiklah, malam ini,
akan kubuat kau menjerit jerit memanggil namaku sayang!"
BRUK
Selanjutnya Kyuhyun sudah
mengunci seluruh pergerakan Seohyun dengan tubuhnya.
Malam yang panjang itu pun
sepertinya benar benar terjadi. Ckckckk
****
Seohyun bangun dipagi hari dengan tubuh yang terasa remuk. Perlahan ia regangkan ototnya lalu bangkit untuk duduk.
Seohyun tolehkan wajahnya kearah samping. Kyu tak ada disana.
Seohyun bangun dipagi hari dengan tubuh yang terasa remuk. Perlahan ia regangkan ototnya lalu bangkit untuk duduk.
Seohyun tolehkan wajahnya kearah samping. Kyu tak ada disana.
Baru saja seohyun bangkit
dan hendak keluar, tiba tiba saja sosok hantu itu kembali muncul.
Seohyun berbalik untuk
memastikan.
Benar !
Sosok hantu wanita itu memang ada disana.. Tepat disamping meja riasnya.
Benar !
Sosok hantu wanita itu memang ada disana.. Tepat disamping meja riasnya.
"Ba--bba-ikk lah, aku
akkaan bi-bicara ppada suu-suami-kku" ujar Seohyun tergagap.
Dengan cepat Seohyun keluar
dari kamarnya. Berlari menjauh entah kemana.
BRUK
Seohyun hampir saja
terjatuh jika saja Kyuhyun tak menahannya.
"Kau baik baik saja
sayang? Apa yg terjadi? Kenapa kau lari ketakutan seperti tadi eoh ?"
Tanya Kyu sambil tersenyum
"Oppa! Bisakah oppa
mengembalikan rumah tuan shim? Kumohon.." Ucap Seohyun tegas meski dengan
nafas terengah engah sementara kyu mengerutkan kening heran.
"Rumah? Tuan Shim?
Hey! Kenapa tiba tiba kau membahas ini eoh? Ini sudah lama sayang~ Rumah itu
sebentar lagi akan diratakan untuk menjadi bangunan baru" Jelas Kyuhyun
"Kumohon oppa~
Batalkan!" Seohyun memohon
"Wae? Tidak bisa
sayang~ Aku sudah membayar semuanya pada tuan Shim"
"Kumohon~ "
Seohyun menyentuh lengan Kyuhyun dan mengenggannya erat.
"Lebih baik kita
sarapan ne? Masalah ini tak usah kau fikirkan"
Ujar Kyuhyun sambil
menuntun seohyun berjalan keruang makan
"Kumohon oppa~
Dengarkan aku kali ini saja" Seohyun menghentikan langkahnya.
"Seohyun, aku sedang
tidak ingin membicarakan hal ini. Jangan membuatku marah!"
Seohyun terdiam. Kyuhyun
kali ini tampak menunjukan wajah seriusnya.
"Ta---"
Belum sempat Seohyun
berucap, namja itu memilih meninggalkannya.
Kyuhyunnya benar benar marah.
Kyuhyunnya benar benar marah.
Satu hal yang Seohyun
mengerti adalah.
Kyuhyun adalah pria yang tak suka jika keputusannya diganggu gugat oleh siapapun. Urusan pekerjaannya adalah miliknya. Siapapun tak berhak ikut campur.
Termasuk istrinya sekalipun.
Kyuhyun adalah pria yang tak suka jika keputusannya diganggu gugat oleh siapapun. Urusan pekerjaannya adalah miliknya. Siapapun tak berhak ikut campur.
Termasuk istrinya sekalipun.
Jadi? Harus dengan cara apa
Seohyun membujuk suaminya itu untuk menuruti keinginannya?
Ah, anni! Keinginan almarhum nyonya Shim.
Ah, anni! Keinginan almarhum nyonya Shim.
TBC..
0 komentar:
Posting Komentar